Polimer

Hi semua! Apakah kalian sedang mempunyai kesulitan dalam mempelajari topik polimer, atau mempunyai rasa ingin tahu tentang polimer? Di post ini saya akan menjelaskan dengan singkat  dan umum tentang polimer. Semoga dengan artikel ini kalian bisa memahami tentang polimer dengan baik!

Polimer adalah senyawa molekul yang merupakan gabungan dari unit-unit monomer, yaitu sebuah unit molekul yang bentuknya kecil. Polimer berasal dari dua kata yang berasal dari Yunani, yaitu "Poly", yang berarti banyak, dan "Meros" yang berarti bagian. Polimer tersusun dari banyak monomer, dan monomer tersebut dapat mencapai jutaan di dalam satu polimer.

Polimer dapat digolongkan menjadi dua berdasarkan asalnya, unit monomer, dan daya tahan terhadap panas.

Namanya dari kedua golongan polimer berdasarkan asalnya adalah polimer alam dan polimer sintesis. Perbedaannya adalah:

1. Polimer alam adalah polimer yang terdapat di alam. Contohnya adalah karet dan protein. 
2. Polimer sintesis/Polimer buatan adalah polimer yang dibuat oleh manusia dan tidak terdapat di alam. Contohnya adalah plastik dan styrofoam. 

Nama dari kedua golongan polimer berdasarkan unit monomernya adalah homopolimer dan kopolimer. Perbedaannya adalah:

1. Homopolimer: Polimer yang terdiri dari monomer yang sama. Contohnya adalah kantong plastik.
2. Kopolimer: Polimer yang terdiri dari monomer yang berbeda. Contohnya adalah protein dan karbohidrat. Kedua kopolimer tersebut adalah polimer yang paling umum. 

Berdasarkan daya tahan terdahap panas, polimer dibagi menjadi termoplas dan termoset. Perbedaan dari kedua golongan tersebut adalah: 

1. Termoplas: Polimer yang melunak jika dipanaskan. Contohnya adalah pipa PVC
2. Termoset: Polimer yang tidak melunak jika dipanaskan. Contohnya adalah bakelit (yang digunakan untuk plastik yang terdapat di  barang elektronik seperti TV)

Telepon ini dilapisi oleh bakelit.

Ketika monomer menjadi polimer, monomer akan menjalani reaksi. Reaksi dari monomer menjadi polimer disebut dengan proses polimerisasi. Proses polimerisasi tersebut dibagi menjadi dua, yaitu polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi. Hasil dari polimerisasi adisi dan kondensasi dapat ditemukan dalam benda-benda disekitar kita dalam kehidupan kita sehari-hari. 

Polimerisasi Adisi

Definisi: Polimerisasi adisi adalah polimer yang terbentuk dari reaksi adisi dari berbagai monomer.

Ciri-ciri polimerisasi adisi adalah: 

• Monomernya memiliki ikatan rangkap (Ikatan tidak jenuh) 
• Umumnya homopolimer (Polimer hasil monomer yang sejenis)
• Tidak memiliki hasil samping

Contoh-contoh polimer adisi adalah:

1. Vinil Klorida: Ketika vinil klorida digabungkan dengan vinil klorida yang lainnya, akan menjadi        Polivinil Klorida, atau biasanya disebut dengan PVC.

 

Salah satu fungsi adalah pipa paralon. 

2. Etena -> Polietena (PE)

Polietena biasa terdapat dalam plastik (Kantong plastik, botol plastik, dll).

Polimerisasi Kondensasi

Definisi: Salah satu proses polimerisasi dimana polimer yang terbentuk akan melepaskan molekul-molekul yang kecil. 

Ciri-Ciri Polimerisasi Kondensasi adalah: 

• Monomer tidak mempunyai ikatan rangkap
• Monomer susah direaksikan
• Umumnya kopolimer (Polimer hasil reaksi monomer yang lebih dari sejenis)
• Memiliki hasil samping, yang paling sering ditemukan adalah adanya H2O (Air) 

Contoh polimer kondensasi adalah: 

1. Asam tereftalat + 1,2-etilenglikol -> Nilon

Fungsi dari nilon adalah sebagai benang nilon. 

Di sekitar kita masih ada banyak benda-benda yang merupakan hasil dari polimerisasi adisi dan juga polimerisasi kondensasi. Contoh-contoh yang lainnya bisa kalian lihat di Internet dan juga di buku-buku kimia. 

Topik ini sebenarnya tidak sulit untuk dimengerti, tetapi kita tetap harus memahami topik ini dengan sungguh-sungguh. Ketika mempelajari topik ini, jangan lupa untuk mengingatkan nama-nama polimernya dan juga fungsinya, dan juga golongan-golongan polimer (Seperti polimer alam dan sintesis). Ketika saya mempelajari ini, saya tidak banyak menghafal sehingga saya tidak menguasainya dengan baik. Polimer sebenarnya tidak sulit, kok. 

Semoga informasi tentang polimer ini bermanfaat untuk kalian semua. Selamat belajar :)

Sumber: 

• Campbell, Neil A., Jane B. Reece, and Lawrence G. Mitchell. 2002. Biologi. 5th ed. Jakarta: Erlangga. Accessed April 8, 2016. https://books.google.co.id/books?id=dwjGlYV4t8gC&pg=PA63&dq=polimer&hl=en&sa=X&redir_esc=y#v=onepage&q=polimer&f=false.
• Sunarya, Yayan, and Agus Setiabudi. 2007. Mudah dab Aktif Belajar Kimia. Bandung: PT Grafindo Media Pratama. Accessed April 13, 2016. https://books.google.co.id/books?id=DO6HtXScvnAC&pg=PA241&dq=polimer&hl=en&sa=X&redir_esc=y#v=onepage&q=polimer&f=false.